Sudahkah Anda Shalat ?

Sudahkah Anda Shalat ?
Silahkan merenungkan diri

Breaking

Kamis, 01 Juni 2017

Hikmah Shalat Fardhu



Dalam islam, kewajiban mendirikan shalat fardu lima waktu telah disyari’atkan. Kamu tentu telah mengetahui kelima waktu itu adalah shalat shubuh, zuhur, asar, magrib, dan isya. Jumlah rakaat shubuh adalah 2 rakaat, zuhur 4 rakaat, asar 4 rakaat, magrib 3 rakaat, dan isya 4 rakaat. Selama sehari kita melaksanakan 17 rakaat pada lima waktu tersebut.
Perkataan “mendirikan shalat” berbeda dengan “melaksanakan shalat”. Mendirikan shalat adalah melaksanakan shalat yangdisertai dengan sempurnanya pelaksanaan syarat dan rukun-rukun shalat, juga disertai kekhusyukkan ibadah shalat
Adapun hikmah melakukan ibadah shalat fardhu sebagai berikut :
a. membiasakan hidup disiplin
seperti diuraikan di awal bab, bahwa shalat fardu itu mempunyai waktu yang ditentukan. Dengan adanya waktu yang ditentukan ini menyebabkan pendiri shalat harus membiasakan diri untuk hidup disiplin. Hidup disiplin itu antara lain diwujudkan dengan ketepatan kita membagi dan menggunakan waktu sebaik mungkin.
b. membiasakan hidup bersosial
ibadah shalat fardu dianjurkan atau disunahkan untuk dilakukan di masjid secara berjamaah. Apabila seorang muslim melakukan shalat sehari semalam lima kali di masjid secara berjamaah, maka ia telahmelakukan silahturahmi atau kontak social dengan tetangga atau sesamanya.
c.membiasakan hidup bersih lahir-batin, sehat jasmani-rohani
salah satu syarat mendirikan shalat adalah kebersihan dan kesucian, baik badan, pakaian, maupun tempat shalat.
d.sarana pembentukan kepribadian muslim
dengan mendirikan shalat fardu, diharapkan seorang muslim dapat terbentuk jiwanya sebagai pribadi yang memiliki sifat-sifat tawadu, pandai bersyukur, optimis, tawakal, sabar, dan tabah dalam mengurangi kehidupan.
e. Peningkatan ketakwaan
Dengan mengucapkan dan mengahayati doa-doa pada waktu shalat berarti kita selalu ingat kepada Allah. Dengan selalu zikir kepada Allah maka ketakwaan seorang muslim akan meningkat.
f. Benteng rohani seorang muslim dari kemungkinan keterlibatan dirinya dalam perbuatan dosa
Dengan melaksanakan shalat, seorang muslim berarti membuat benteng rohani bagi dirinya agar terhindar dari perbuatan-perbuatan dosa atau maksiat. Seorang muslim yang mendirikan shalat yang benar-benar khusyuk, Insya Allah ia dapat membentengi diri dari melaksanakan fahsya dan mungkar.
g. membiasakan taat intruksi sekaligus melakukan kontrol pada pemimpin
pada pelaksanakan shalat berjamaah, setiap makmum harus mengikuti imamnya pada setiap gerakan dan perubahan gerakan imam. Hikmah mengikuti gerakan atau rukun ini sebaiknya dilakukan setiap mukmin kepada pemimpinnya dalam kehidupan sehari-hari.
Meski seorang makmum harus mengikuti gerakan imamnya, tetapi jika seorang imam melakukan kesalahan dalam pelaksanaan rukun-rukun shalat, maka makmum harus mengingatkan imam dengan pembacaansubhanallah yang diserati dengan niat berzikir.
h. hikmah untuk bertaubat dari dosa
dalam shalat, ada rukun pembacaan syahadah. Dengan ini , shalat mempunyai hikmah sebagai taubat dari dosa-dosa yang dilakukan seorang mukmin. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat luput dari melakukan dosa, baik yang ia sadari maupun tidak.
Dengan demikian shalat yang dilakukan lima waktu sehari dapat berfungsi sebagai pembersih dan penghapus dosa pelakunya.

Yu apalagi yang mesti di ragukan dan untuk menunda-nunda shalat anda, perbaiki shalatmu sebelum terlambat ...

Teirma kasih, semoga bermanfaat ....


Tidak ada komentar:

Posting Komentar